MedanEkspress | Cibubur - "Saya berharap Prajurit Penerangan harus solid dan tidak boleh merasa hebat, dan melalui permainan dalam outbond ini tiap-tiap individu dapat mengevaluasi kekurangan masing-masing agar tujuan satuan melalui publikasi dapat tercapai dengan baik dan optimal".
Demikian dikatakan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono saat memberikan pengarahan kepada peserta Rapat Kerja Teknis Penerangan (Rakernispen) TNI AL Tahun 2022, bertempat di di Bumi Perkemahan dan Wisata (Buperta), Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (22/06/2022) kemarin.
Laksma Julius juga mengungkapkan bahwa sebagai orang-orang yang berpikiran positif, prajurit penerangan harus bisa menerima kritik, mampu menerima kelebihan orang lain, dan jangan menganggap kelebihan orang lain sebagai ancaman, sehingga melalui permainan-permainan dalam outbond kali ini bisa mengeliminir hal-hal seperti itu.
"Saya ingin menciptakan tim penerangan dari Sabang sampai Merauke menjadi solid, sesuai tema Membangun Peradaban Baru Kehumasan TNI AL, jadi penerangan itu ujung tombaknya ada dipundak kalian manusia-manusia super. Mari kita kampanyekan terus menerus pemberitaan positif TNI AL dan kita sampaikan kepada masyarakat luas bahwa bangsa ini adalah bangsa maritim bukan bangsa agraris," tegas Kadispenal yang merupakan Alumni AAL Angkatan 35.
Sebelum menutup kegiatan outbond, Kadispenal mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan para peserta yang sangat antusias dalam melaksanakan kegiatan outbound yang tentunya tidak hanya mencari pemenang tetapi juga melatih kejujuran.
"Ingat penerangan harus dapat membangun Trust masyarakat Indonesia terhadap TNI AL. Dengan menyajikan foto-foto dan berita aktual, maka itulah bentuk nyata kegiatan TNI AL yang memiliki kontribusi besar terhadap bangsa ini," kata Kadispenal.
Pentingnya kekompakan dan sinergitas dalam menjalankan kedinasan terutama dalam bidang penerangan ini sebagai upaya tindak lanjut dari perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono tentang pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan profesional.
Kegiatan ini merupakan lanjutan setelah kemarin para peserta mendapatkan berbagai pembekalan mengenai penerangan yang diikuti oleh seluruh personel Dispenal dan peserta Rakernispen Kotama TNI AL seperti Dispen Koarmada RI, Dispen Koarmada I, II, III, Dispen Kodiklatal, Dispen Pushidrosal, Dispen Kolinlamil, Dispen Kormar, Dispen Puspenerbal, Bagpen Seskoal, Bagpen Puspomal, Bagpen STTAL, Dispen Lantamal V Surabaya, Dispen Lantamal III Jakarta, Pabandyapen Pasmar - 1 dan Pasmar - 2.
Kegiatan outbond dipandu oleh Kapten CAJ Wahyu Dwi Atmaja dan Letda Laut (KH) Rezky Akbar Tri Novan dari Pusat Psikologi Mabes TNI. Dalam kegiatan ini para peserta harus mampu menyelesaikan permasalahan dari setiap materi yang diberikan.
Adapun materi yang dimainkan oleh peserta antara lain follow the gesture and follow the instruction, water relay, toxic waste, capture the flag dan protect the candle yang dilaksanakan secara berkelompok.
Sumber: Dispenal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar