MedanEkspress | Medan - Anggota Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) Sumatera Utara beserta keluarganya menerima sosialisasi program ASABRI dan produk perbankan BWS (Bank Woori Saudara) di Kantor PPAD Sumut, Jln Karya No.E-5, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Selasa (11/10/2022).
Kegiatan sosialisasi yang dibuka Ketua PPAD Sumut, Kolonel Cba Purn Ganda Simanjuntak, SSos, itu menghadirkan Pjs Kakancab ASABRI Medan, Evi Adriani dan Head Region BWS Cabang Medan, Jimmy P, sebagai pemateri.
"Sosialisasi ini untuk memudahkan proses pendaftaran ASABRI melalui layanan digitalisasi ASABRI Mobile maupun take over tabungan pensiun khususnya dari Bank Yudha Bhakti/Bank Neo Commerce ke BWS sebagai salah satu mitra bayar," jelas Kolonel Cba (Purn) Ganda Simanjuntak.
Melalui sosialisasi ini juga, Ganda Simanjuntak berharap para purnawirawan maupun ahli warisnya akan lebih memahami prosedur untuk pendaftaran ASABRI melalui HP android.
Hal ini dibenarkan Pjs Kakancab ASABRI Medan, Evi Adriani, bahwa sosialisasi ini untuk mengakomodir perubahan pelayanan di ASABRI yang kini sudah berbasis digital.
Dalam sosialisasi ini, Evi Adriani yang didampingi Staf Bidang Pelayanan Pelanggan, Hanna Sormin dan Staf Bidang Administrasi Umum, Mulia Putri, juga menguraikan tentang beberapa manfaat dari aplikasi ASABRI Mobile, di antaranya memberi kemudahan kepada para pensiunan untuk melihat jumlah gaji dan hal lainnya melalui HP android.
"Jadi kehadiran kami ini, selain untuk menyosialisasikan digitalisasi pelayanan ASABRI, juga untuk memberikan panduan langsung/praktik cara download aplikasi ASABRI Mobile itu," terangnya.
Evi Adriani juga menerangkan secara lengkap tentang hak-hak ahli waris terhadap pensiun, serta kewajiban penerima pensiun.
"Untuk kewajiban penerima pensiun, yakni harus secara berkala hadir secara fisik guna menyatakan dirinya masih hidup dan berhak menerima pembayaran pensiun di mitra bayar atau disebut autentikasi," urainya.
Kewajiban lainnya, lanjut Evi Adriani, membuat laporan Surat Pernyataan Tanda Bukti (SPTB) diri secara periodik, serta wajib lapor apabila ada perubahan data keluarga.
"Khusus untuk SPTB, bagi usia 75 tahun ke atas boleh pakai cara lama. Yakni SPTB yang pakai kertas dan ditandatangani lurah/kades. Kemudahan ini untuk mengakomodir para purnawirawan yang tidak memungkinkan untuk menggunakan HP android," jelas Evi Adriani.
Begitu juga dengan paparan dari Head Region BWS Cabang Medan, Jimmy P, yang menerangkan beberapa keuntungan bagi purnawirawan bila memindahkan buku tabungan pensiunnya dari Bank Yudha Bhakti/Bank Neo Commerce ke Bank BWS.
"Untuk pemindahan buku tabungan pensiun, kita berikan subsidi asuransi maksimal 100%, suku bunga kredit yang rendah dibanding perbankan mitra bayar lainnya, serta proses kredit yang cepat," pungkas Jimmy.
Di akhir acara, Ketua PPAD Sumut memberikan doorprice berupa bahan kain untuk pakaian dinas harian PPAD kepada 10 anggota PPAD Sumut, serta hadiah voucher belanja dari Head Region BWS Cabang Medan dan Pjs Kakancab ASABRI Medan bagi mereka yang mampu menjawab pertanyaan seputar Bank BWS dan ASABRI dengan benar.
Turut hadir dalam acara, di antaranya Wakil Ketua 2 Badan Pertimbangan PPAD Sumut, Brigjen TNI (Purn) Gatot Eko Puruhito beserta anggota, Brigjen TNI (Purn) Dr Ahwan Ismadi, Brigjen TNI (Purn) Sutan Lubis, Sekretaris, Kolonel Ctp Drs Soehardjito HS, MSc, Wakil Ketua Badan Pengurus, Kolonel Inf Purn Normal Sitorus, SIP, MM, Wakil Sekretaris, Mayor Arm (Purn) Welsing Napitupulu, Bendahara, Kolonel Cku (Purn) M Siagian, para Ketua-Ketua Bidang dan anggota masing-masing, serta keluarga para purnawirawan.
Sumber: Humas PPAD Sumut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar