![]() |
Bakamla RI zona barat bersama Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dua korban kapal tenggelam di Perairan Selat Nenek, Batam, Kepri. (Foto: Humas Bakamla RI) |
MedanEkspress | Batam - Bakamla RI yang tergabung dalam Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dua orang korban kapal terbalik jenis Long Boat di Perairan Selat Nenek, Batam, Kepulauan Riau.
Keterangan dilansir dari Humas Bakamla RI pada Minggu (29/6/2025) menyebutkan, pencarian yang dilakukan pada Kamis, 26 Juni 2025 kemarin, bermula dari laporan perangkat Desa Setokok, bapak Zamri, sehari sebelumnya yang menginformasikan kejadian kapal terbalik akibat cuaca buruk kepada Basarnas Batam.
Kapal berjenis Long Boat membawa 13 Tim Sepak Bola dari Pulau Nenek menuju Pulau Setokok untuk bertanding. Di tengah perjalanan Long Boat dihantam gelombang dan terbalik, 6 orang ditemukan dalam keadaan selamat 7 orang dalam pencarian.
Menanggapi laporan tersebut, Zona Bakamla Barat yang tergabung dalam grup SAR wilayah Batam, Kepala Zona Bakamla Barat Laksma Bakamla Bambang Trijanto, segera bertransformasi dengan unsur Catamaran-508 Bakamla RI untuk bergabung dalam Tim SAR Gabungan.
Pencarian dilanjutkan Kamis pagi (26/6/1025) di lokasi yang diinformasikan berada di perairan Selat Nenek dan hingga berita ini diturunkan berhasil mengevakuasi 5 orang dalam keadaan selamat. Selanjutnya tim masih mencari 2 orang lagi.
Tim SAR Gabungan yang terlibat dari Zona Bakamla Barat, Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang, Pos SAR Batam, Polair Polda Kepri, Polairud Polresta Barelang, Pos AL Kertang, BP Batam, Polsek Bulang, dan Perangat Desa Setokok.
Upaya pencarian akan terus dilanjutkan hingga seluruh korban ditemukan. Bakamla RI bersama seluruh instansi yang tergabung dalam tim SAR gabungan berkomitmen untuk mengerahkan seluruh sumber daya demi menyelamatkan korban.
Sumber: Humas Bakamla RI