MedanEkspress | Belawan - Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, S.E., M.Si didampingi Danrem 023/KS Kolonel Inf Dody Triwinarto, S.I.P., M.Han memimpin Upacara Penyambutan Satgas Yonif 123/RW, Purna Tugas Pamtas Darat RI-PNG Sektor Selatan, Provinsi Papua tahun 2021- 2022 yang digelar di Dermaga Belawan, Rabu (19/10/2022).
Tiba di Pelabuhan Belawan dipimpin Danyonif 123/RW Letkol Inf Goklas P. Silaban Pasukan Sujud Syukur kepada Tuhan atas diberikan keselamatan dan kesehatan dalam tugas dan perjalanan kembali ke Induk Pasukan.
Setibanya di Pelabuhan Belawan dilanjutkan Pemeriksaan Materil (Rikmat) oleh Pomdam I/BB, dan Pemeriksaan Kesehatan oleh Denkesyah Sibolga dan Kesdam I/BB.
"Saya selaku Pangdam I/BB beserta segenap jajaran Kodam I/BB dengan penuh bangga dan rasa syukur hadir untuk menerima kedatangan personel Satgas Yonif 123/Rajawali yang telah selesai melaksanakan tugas operasi Satgas Pamtas RI-PNG di Sektor Selatan Provinsi Papua, dalam keadaan sehat wal’afiat," ucap Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin.
Acara penerimaan ini memiliki makna yang sangat penting bagi kita semua, sebagai bentuk manivestasi dari rasa hormat, bangga dan sekaligus sebagai wujud penghargaan kepada personel Kodam I/BB yang telah berdedikasi tinggi melaksanakan tugas dengan baik selama 12 bulan Terhitung mulai bulan November 2021 s.d bulan September 2022.
Sebagai Prajurit Sapta Marga, penugasan apapun yang diberikan oleh negara merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan, begitu juga halnya dengan penugasan personel sebagai Satgas Pamtas RI-PNG Sektor Selatan Provinsi Papua.
Sebagai perwakilan Kodam I/BB kalian telah mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai Satgas Pamtas RI-PNG di sektor Selatan Provinsi Papua dengan baik, aman dan lancar.
Hal tersebut merupakan kebanggaan bagi setiap prajurit yang telah mendapatkan kehormatan dan kesempatan untuk melaksanakan tugas operasi. Tolak ukur keberhasilan penugasan salah satunya adalah mampu merebut hati dan pikiran rakyat Papua untuk tetap dalam bingkai NKRI. Adapun keberhasilan Satgas yang telah diberikan kepada masyarakat di wilayah penugasan antara lain.
Melalui pendekatan agama Satgas Yonif 123/RW telah merehab beberapa gereja dan membangun mushollah di wilayah Merauke. Kegiatan keagamaan dapat berjalan dengan baik, melalui pendekatan budaya Satgas Yonif 123/RW membantu beberapa acara Adat di sekitar wilayah Pos, sehingga masyarakat yang berada di sekitar Pos merasa Satgas adalah bagian dari mereka, melalui pendekatan kesetaraan Satgas Yonif 123/RW memberikan pembelajaran bagi masyarakat sekitar Pos bagaimana cara pola hidup bersih agar terhindar dari penyakit.
Melalui pendekatan kesejahteraan Satgas Yonif 123/RW membagikan sembako dan kaki palsu ke beberapa masyarakat dan masih ada beberapa kegiatan positif lainnya yang dilakukan oleh Satgas Yonif 123/RW guna merebut hati dan pikiran rakyat Papua.
Keberhasilan tersebut kalian dapatkan karena senantiasa berpedoman dan berpegang teguh pada keikhlasan, ketulusan, keyakinan akan kebenaran, kesadaran, ketaatan, kepatuhan, disiplin dan tanggung jawab serta keberanian.
Selanjutnya jadikan pengalaman berharga ini sebagai modal berharga untuk melanjutkan tugas di satuan dan pengabdian kepada bangsa dan negara di masa yang akan datang.
Sebelum mengakhiri amanat ini, ada beberapa penekanan yang harus dipedomani dalam pelaksanaan tugas ke depan sebagai berikut :
Pertama, perhatikan faktor keamanan saat pergeseran pasukan kembali ke home base.
Kedua, cek kembali materiil dan laksanakan penyimpanan materiil sesuai dengan prosedur,
Ketiga, hindari euforia berlebihan setelah pelaksanaan tugas operasi,
Keempat, laksanakan konsolidasi pasca tugas operasi dan perhatikan faktor keamanan.
Sumber: Penrem 023/KS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar