 |
| Jenazah diduga korban KMP Tunu Pratama Jaya dievakuasi Tim SAR Gabungan dari Posal Pengambengan Lanal Denpasar. (Foto: Dispen Koarmada II) |
MedanEkspress | Jembrana - Di hari ke-11 pencarian, Pos TNI AL Pengambengan Lanal Denpasar yang tergabung dalam Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jenazah yang diduga korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Korban ditemukan mengapung oleh seorang nelayan di Perairan Pengambengan, Jembrana, Bali, pada Sabtu (12/7/2025), sekitar tiga mil dari bibir pantai.
Penemuan bermula saat Hadi Prasetyo (40), seorang nelayan asal Lelateng, Negara, melihat sesosok tubuh di laut pada pukul 10.30 WITA. Ia segera melaporkan temuan tersebut ke layanan darurat 001 Polres Jembrana dan Posko SAR Gilimanuk. Berdasarkan laporan Tim SAR gabungan, posisi korban ditemukan pada koordinat 08°24.407'S – 114°33.367'E.
Menindaklanjuti laporan itu, Tim SAR Posko 2 Pebuahan segera mengerahkan satu unit perahu karet yang membawa tiga personel SAR dan satu personel dari Posal Pengambengan Lanal Denpasar. Tim bergerak cepat menuju lokasi.
Sekitar pukul 12.30 WITA, korban berhasil dievakuasi ke Posko Pebuahan dan langsung dibawa ke RSU Negara menggunakan ambulans Sahat Subuh untuk proses identifikasi lebih lanjut.
Korban yang ditemukan berjenis kelamin perempuan, dengan ciri-ciri mengenakan celana panjang hitam dan bra berwarna hitam. Saat ini identitas korban masih dalam proses konfirmasi oleh pihak yang berwenang.
Sumber: Dispen Koarmada II
