MedanEkspress | Sibolga - Setelah berjalan kaki dua jam melintasi zona longsor dan medan ekstrem, Danrem 023/Kawal Samudera, Kolonel Inf Iwan Budiarso, tiba di Dusun I, Desa Simaningir, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah, Jumat (25/12/2025).
Danrem bersama Satgas Gulbencal Korem 023/KS datang ke desa terisolir ini untuk mengantarkan langsung bantuan kemanusiaan sekaligus melihat kondisi wilayah pascabencana.
Perjalanan menuju Desa Simaninggir harus ditempuh dengan jalan kaki melalui hutan dengan lereng terjal. Jalur eksisting yang ada selama ini, praktis tak lagi bisa diakses, karena mengalami amblas dan tertimbun longsor tebal.
Danrem 023/KS menegaskan, kehadiran mereka adalah wujud komitmen TNI AD untuk selalu hadir membantu masyarakat, termasuk di wilayah terpencil dan terisolasi. “Selama ini Desa Simaningir belum bisa diakses melalui jalur darat. Namun TNI AD, khususnya Satgas Bencana Korem 023/KS tetap berupaya menyalurkan bantuan meski harus menempuh medan yang sulit,” ujar Danrem.
Ia menambahkan bahwa kehadiran TNI merupakan perintah pimpinan sebagai wujud nyata negara hadir di tengah masyarakat.
“Kami diperintahkan untuk memastikan bantuan sampai ke pelosok desa dan meyakinkan masyarakat bahwa negara selalu hadir dalam kondisi apa pun,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Simaningir menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada TNI AD, khususnya Korem 023/KS, atas kepedulian dan perjuangan menembus wilayah yang sempat terisolasi. “Pascabencana, desa kami terisolasi selama beberapa hari. Hanya TNI yang mampu menjangkau dan mengantarkan bantuan. Terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada bapak-bapak TNI,” ungkapnya.
Sumber: Penrem 023/KS
