MedanEkspress | Walungu - Prajurit TNI Satgas BGC (Batalyon Gerak Cepat) Konga XXXIX-D dibekali pengetahuan tentang bahaya HIV/AIDS, Penyakit Menular Seksual (PMS), Hepatitis B, Dan Penyakit Menular lain Seperti Ebola, Cholera dan Meningitis Yang merupakan penyakit yang Endemik di wilayah Tugas saat ini, oleh unit Kesehatan Monusco HPIDP ( The Health Promotion and Infection Disease Prevention) yang dibawakan oleh Dr. Jean Luc Kassa pada Kamis (8/12/2022) bertempat di Soedirman Camp, Walungu, Republik Demokratik Kongo.
Pembekalan itu dikemas dalam penyuluhan kesehatan dan Dilanjutkan Screening VCCT (Voluntering Confidential Counseling and Testing) dimana dengan sukarela pers satgas Memeriksakan Diri terhadap Pemeriksaan HIV dan Hepatitis B kata Dokter Satgas BGC XXXIX-D, Lettu Ckm dr. Muhammad Fadlan.
Kegiatan penyuluhan oleh unit Kesehatan Monusco HPIDP ( The Health Promotion and Infection Disease Prevention) diisi dengan pengenalan, penularan dan pencegahan HIV/AIDS dan Bagaimana protokol dalam Penanganan Kasus tersebut di lingkungan penugasan Satgas PBB MONUSCO.
Pada kesempatan tersebut Komandan Satgas BGC TNI Konga XXXIX-D Kolonel Inf Muhammad Faizal Nasution, S.I.P., menyampaikan bahwa penyuluhan ini sangat penting bagi personel Satgas, agar terhindar dari HIV/AIDS, Penyakit Menular Seksual (PMS) dan Penyakit menular lainnya, terutama mengingatkan seluruh personel satgas untuk mencegah dan menghindari perbuatan yang dapat menyebabkan terjangkitnya virus HIV/AIDS yang hingga saat ini belum ada obatnya.
"Semua personel harus dapat menjaga kehormatan diri dan kehormatan negara Indonesia," pungkas Dansatgas.
Sumber: Pensatgas Indo RDB XXXIX-D Monusco
Tidak ada komentar:
Posting Komentar