Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Korem 031/WB Bentuk 58 Prajurit Sebagai Pelatih Pencak Silat Militer

| Juni 23, 2025 WIB | 0 Views
Danrem 031/WB menyematkan pita tanda peserta pendidikan Pelatih Pencak Silat Militer yang dipusatkan di Markas Yonarhanud 13/PBY, Pekanbaru. (Foto: Penrem 031/WB)

MedanEkspress | Pekanbaru - Sebanyak 58 Prajurit TNI AD di jajaran Korem 031/Wira Bima diikutkan dalam pendidikan sebagai pelatih pencak silat militer (PSM). Pelatihan dipusatkan di Markas Yonarhanud 13/Parigha Bhuana Yudha (PBY) Simpang Tiga, Pekanbaru, dan merupakan bagian dari komitmen TNI AD dalam menjadikan pencak silat sebagai bela diri militer wajib bagi setiap prajurit. 

Danrem 031/WB, Brigjen TNI Sugiyono dalam sambutannya menegaskan bahwa Pencak Silat bukan hanya sekadar seni bela diri, namun juga warisan budaya bangsa dan jati diri Indonesia yang harus dilestarikan dan dikembangkan secara berkelanjutan.
 

“Melalui latihan ini, TNI AD ingin membentuk prajurit yang tidak hanya tangguh secara fisik, namun juga memiliki semangat pelestarian budaya nasional. Oleh sebab itu, Staf Angkatan Darat menggagas lahirnya Perguruan Pencak Silat Militer (PSM) sebagai langkah strategis untuk mengembangkan dan membina pencak silat di lingkungan TNI AD, baik secara nasional maupun internasional,” ujar Danrem, dikutip dari Penerangan Korem 031/WB pada Senin (23/6/2025). 
  

Danrem menjelaskan, PSM bukan hanya sarana bela diri dalam tugas kemiliteran, tetapi juga memiliki potensi besar dalam dunia olah raga berprestasi hingga tingkat dunia. Karena itu, peran para peserta sangat penting sebagai pionir dan fondasi awal berdirinya perguruan PSM di satuan masing-masing.

Danrem berharap setelah menyelesaikan latihan, para peserta mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan. Seperti menjadi motor penggerak dan pelatih PSM di satuan masing-masing, mendukung program latihan dan pelaksanaan ujian kenaikan tingkat minimal sabuk hijau tahun 2025, membentuk perguruan PSM mulai dari tingkat provinsi, kabupaten hingga kecamatan, serta berperan aktif dalam pendirian padepokan-padepokan PSM di satuan masing-masing.

Acara pembukaan pelatih PSM ini berlangsung khidmat, aman dan lancar. Kehadiran Kasrem 031/WB, Kolonel Kav Eko Agus Nugroho, S.I.P., M.Si, para Kasi Korem, Kabalak Korem, Danyonif 132/BS, serta Danyonarhanud 13/Pby, semakin menguatkan komitmen bahwa PSM menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam pembinaan prajurit TNI AD yang profesional, tangguh, dan berkarakter kebangsaan kuat.

Sumber: Penrem 031/WB
Editor: Zoel AB 
×
Berita Terbaru Update